Menyelami Bentuk-Bentuk Kran Air: Panduan Menuju Peralatan Air yang Fungsional dan Bergaya

Kran air, atau yang juga dikenal sebagai keran, hadir dalam berbagai bentuk dan desain, masing-masing menyesuaikan dengan preferensi, fungsionalitas, dan gaya interior yang berbeda. Dalam panduan ini, kita akan menjelajahi berbagai bentuk kran air yang tersedia di pasaran, membantu Anda membuat keputusan yang tepat untuk dapur atau kamar mandi Anda.

1. Kran dengan Satu Pegangan:

  • Deskripsi: Kran dengan satu pegangan memiliki tuas yang mengontrol air panas dan dingin sekaligus. Populer untuk tampilan yang ramping dan modern.
  • Kelebihan: Mudah digunakan dengan satu tangan, desain sederhana, dan sering digunakan dalam dapur dan kamar mandi kontemporer.

2. Kran dengan Dua Pegangan: 

  • Deskripsi: Kran dengan dua pegangan memiliki pegangan terpisah untuk air panas dan dingin. Tersedia dalam berbagai gaya, termasuk desain tradisional dan klasik.
  • Kelebihan: Kontrol yang tepat terhadap suhu air, daya tarik estetika klasik, dan tersedia dalam berbagai finishing.

3. Kran yang Dipasang di Dinding:

  • Deskripsi: Kran yang dipasang di dinding terpasang di dinding bukan di atas meja atau wastafel. Menawarkan tampilan yang unik dan bersih.
  • Kelebihan: Mudah dibersihkan di sekitar area wastafel, menciptakan tampilan minimalis, dan memberikan fleksibilitas dalam penempatan wastafel.

4. Kran yang Dapat Ditarik (Pull-Out Faucet):

  • Deskripsi: Kran yang dapat ditarik memiliki kepala semprot yang dapat ditarik dan diperpanjang. Nyaman untuk mencuci piring dan membersihkan wastafel.
  • Kelebihan: Fungsionalitas yang ditingkatkan, ideal untuk wastafel yang dalam, dan penggunaan serbaguna di dapur.

5. Kran yang Dapat Diturunkan (Pull-Down Faucet):

  • Deskripsi: Mirip dengan kran yang dapat ditarik, kran yang dapat diturunkan memiliki kepala semprot yang ditarik ke bawah. Umumnya ditemukan dalam dapur modern.
  • Kelebihan: Pipa tinggi untuk lebih mudah mengisi panci besar, desain kontemporer, dan kemudahan penggunaan.

6. Kran Jembatan (Bridge Faucet): 

  • Deskripsi: Kran jembatan memiliki desain tradisional dengan jembatan yang menghubungkan pegangan air panas dan dingin ke keran.
  • Kelebihan: Tampilan klasik dan elegan, sering digunakan dalam dapur bergaya peternakan atau vintage.

7. Kran Tanpa Sentuhan (Touchless Faucet):

  • Deskripsi: Kran tanpa sentuhan atau sensor beroperasi dengan sensor gerakan, memungkinkan pengguna menyalakan dan mematikan air tanpa menyentuh pegangan.
  • Kelebihan: Kebersihan lebih baik, konservasi air, dan daya tarik modern.

8. Kran Air Terjun (Waterfall Faucet):

  • Deskripsi: Kran air terjun memiliki desain kepala air yang meniru aliran air di air terjun.
  • Kelebihan: Daya tarik estetika, menciptakan aliran air yang menenangkan, dan menambah sentuhan kontemporer.

9. Kran Pusat (Centerset Faucet):

  • Deskripsi: Kran centerset memiliki pegangan dan keran yang digabungkan dalam satu unit dasar. Umumnya digunakan di kamar mandi.
  • Kelebihan: Efisien ruang, pemasangan mudah, dan cocok untuk wastafel kecil.

10. Kran Vessel: 

  • Deskripsi: Kran vessel dirancang untuk wastafel di atas meja. Memberikan ruang yang cukup untuk wastafel.
  • Kelebihan: Tampilan modern dan bergaya, ideal untuk wastafel vessel, dan memberikan